• Enter Slide 1 Title Here

    This is slide 1 description. Find these sentences in Edit HTML and replace with your own words. This is a Blogger template by NewBloggerThemes.com...

  • Enter Slide 2 Title Here

    This is slide 2 description. Find these sentences in Edit HTML and replace with your own words. This is a Blogger template by NewBloggerThemes.com...

  • Enter Slide 3 Title Here

    This is slide 3 description. Find these sentences in Edit HTML and replace with your own words. This is a Blogger template by NewBloggerThemes.com...

Jumat, 31 Oktober 2014

Posted by Unknown on 16.22 | No comments


Axe Murder Hollow



Susan dan Ned sedang berkendara melalui bagian jalan raya sepi di hutan.
Petir menyambar, guntur bergemuruh, langit menjadi gelap dalam hujan deras. 

"Kami lebih baik berhenti," kata Susan. 
Ned mengangguk setuju. Ia menginjak rem, dan tiba-tiba mobil mulai meluncur di trotoar licin. Mereka terjun dari jalan dan meluncur berhenti di bagian bawah lereng. 
Pucat dan gemetar, Ned cepat cepat untuk memeriksa apakah Susan baik-baik saja. Ketika ia mengangguk, Ned terlihat puas dan saat melihat jendela hujan mulai nampak turun. 
"Aku akan melihat seberapa deras hujan ini," katanya kepada Susan, dan ketika keluar untuk melihat hujan. Dia melihat sosok kabur di lampu, berjalan di sekitar depan mobil. Sesaat kemudian, ia melompat di sampingnya, dia basah kuyup. 
"Mobil itu tidak rusak parah, tapi roda kami berada jauh di dalam lumpur," katanya. "Aku akan mencari bantuan." 
Susan menelan ludah dengan gugup. Tidak akan ada penyelamatan cepat di sini. Dia mengatakan padanya untuk mematikan lampu dan mengunci pintu sampai ia kembali. 
Axe Murder Hollow. Meskipun Ned tidak mengatakan nama itu keras-keras, mereka berdua tahu apa yang dia pikirkan ketika dia menyuruhnya mengunci mobil. Ini adalah tempat di mana seorang pria pernah mengambil kapak dan memotong istrinya sampai mati karena cemburu atas dugaan perselingkuhan. Seharusnya, semangat penampakan suami itu "Axe Murder Hollow" terus menghantui bagian jalan. 
Di luar mobil, Susan mendengar jeritan, suara benda jatuh yang keras, dan suara-suara aneh lainnya. Tapi ia tidak bisa melihat apa-apa dalam kegelapan. 
Karena takut, ia bersembunyi di bawah kursinya. Dia duduk diam selama beberapa saat, dan kemudian ia melihat suara lain. Bump. Bump. Bump. Itu adalah suara lembut, seperti sesuatu yang ditiup oleh angin. 
Tiba-tiba, mobil itu diterangi oleh cahaya terang. Suara terdengar seakan menyuruhnya untuk keluar dari mobil. Ned harus menemukan seorang polisi. Susan membuka pintu dan melangkah keluar dari mobil. Sebagaian matanya disesuaikan dengan cahaya terang, ia melihat itu. 
Hanging kakinya dari pohon di sebelah mobil itu mayat Ned. Tenggorokan berdarah telah dipotong begitu dalam sehingga ia hampir dipenggal. Angin mengayunkan mayatnya bolak-balik sehingga menepuk terhadap pohon. Bump. Bump. Bump. 
Susan menjerit dan berlari ke arah suara dan cahaya. Saat ia mendekat, ia menyadari cahaya itu bukan berasal dari senter. Ada sosok bercahaya seorang pria berdiri dengan senyum di wajahnya dan kapak besar, padat, dan jelas nyata di tangannya. Dia mundur dari tempat bersinar itu sampai dia menabrak mobil. 
"Mari bermain-main ketika saya kembali berbalik," bisik hantu, membelai kapak tajamnya dengan jari-jarinya. "Kau sangat nakal." 
Hal terakhir yang dilihat Susan adalah kilatan pisau kapak menakutkan,dan lampu pijar. 

Kamis, 28 Agustus 2014

Posted by Unknown on 02.22 in | No comments
Yang namanya Game pasti ada kalah dan menang kan ? bila kita menang dalam suatu permainan di game tersebut akan merasa senang sekali ada game yang dimana para pemainnya merasakan seperti kalah padahal padahal dalam game tersebut menang ! nah loh kok bisa ?,Uniknya Game ini ternyata menjadi game paling berbahaya di dunia! heemm , seperti apa sih yang berbahaya itu ?

Penasaran?
Pertama nama gamenya adalah LOSE,LOSE adalah sebuah game bertema shooter 2D yang mengharuskan pemainnya mengendalikan pesawat untuk menembak UFO di luar angkasa. Namun yang bikin game ini lebih gila dan terkesan berbahaya adalah ketika kita menembak jatuh satu UFO maka satu file di komputer kita akan dihapus. Tapi jika pesawat kita yang tertembak maka game akan menghapus dirinya sendiri.


Screenshot








Ada yang mau coba?

Download

- Hanya untuk OS Windows
- File game diatas berformat .zip
- Tidak akan berpengaruh jika tidak dimainkan
- Siapkan nyali dan mental jika ingin memainkan game ini
- File yang terhapus tidak dapat dikembalikan


      Peringatan! 


  • Saya tidak bertanggung jawab, resiko ditanggung sendiri
  • Jangan sampai ketagihan atau nanti file-file anda hilang
  • Kalau penasaran mau coba, pakai di warnet saja (klo dimarahin, Masalah sendiri XP)
Posted by Unknown on 01.57 in | No comments
Mungkin anda sudah pernah dengar urban legend tentang Bloody Mary (saya belom-_-v ), Candyman, dll. Tapi ternyata banyak Urban Legend yang nggak begitu terkenal, banyak jumlahnya.

Legend of Betsy Beaumont

Urban legend yang terkenal di antara anak-anak pramuka. Betsy Beaumont menikah dengan Joe Beaumont dan bercita-cita menjadi seorang penyanyi. Harapan yang tak kesampaian, karena pada suatu malam, Betsy mengalami kecelakaan mobil parah sampai ia hanya dapat diidentifikasi melalui cincin pernikahannya.

Karena sedih, Joe membeli sebuah bumi perkemahan dan menamainya Beaumont untuk mengenang Betsy. Ketika ia meninggal, Joe menyerahkan tanahnya kepada PERKUMPULAN PRAMUKA AMERIKA.

Nah, si Betsy ini sebenernya nggak suka banget sama pramuka. Makanya sampai sekarang pun arwah si Betsy ini diceritakan masih suka berkeliaran di tanah perkemahan milik almarhum suaminya itu.

Kalau ada pramuka yang melihatnya, mereka harus melihat matanya. Kalo si Betsy ini matanya biru, tandanya dia sedang senang dan nggak akan melukaimu. Kalau matanya merah, hmm.. bersiaplah pulang tinggal nama. Si Betsy ini juga suka latihan menyanyi tengah malam. Dan dia SANGAT TIDAK SUKA dikomentari nyanyiannya. Jadi kalau agan mendengar dia menyanyi, paling baik anda diam aja dan berdoa sampai dia selesai bernyanyi.

Dead Body Under Your Freaking Mattres

Berhati-hatilah jika agan menginap di hotel dan ketika tidur, agan mencium bau-bau tidak menyenangkan dari bawah kasur agan, karena di bawah kasur agan siapa yang tahu ada mayat tersembunyi di sana??

Urban Legend yang satu ini berawal dari kisah nyata di Las Vegas, Kansas City, California, dan beberapa tempat lain di mana pasangan muda yang menginap di sebuah hotel menemukan mayat di bawah kasur yang telah mereka tiduri semalaman.

Careful with Mummies in Haunted House

Jika anda pergi ke sebuah karnaval atau taman bermain dan memutuskan mencoba keberanian di rumah hantu alias Haunted House, berhati-hatilah dengan mumi yang dipajang di dalamnya.
Karena mungkin saja mumi itu ASLI!

Kejadian ini berawal di tahun 1976, Long Beach di California. Seorang kru film The Six Millions Dollar Man yang bertugas mengurus setting Rumah Hantu, secara tidak sengaja menjatuhkan "the hanging man" dan menemukan tulang manusia sungguhan di dalam daging yang patah.

Keep Your Lights Out


Berhati-hatilah jika anda mau bermain cerita hantu!

Urban Legend ini bercerita tentang seorang gadis yang mengundang tiga temannya menginap di rumah. Kemudian ia mengajak mereka bercerita hantu bergiliran tapi dengan lampu tetap menyala.

Beberapa saat kemudian, teman-temannya berhasil memaksa cewek ini untuk mematikan lampu. Si cewek ini jadi sangat ketakutan ketika cerita dilanjutkan sehingga ia langsung menjerit dan berlari ke arah tombol lampu di dinding, dan dalam perjalanan mencari, ia menabrak banyak barang yang seharusnya nggak ada di lantainya.

Dan ketika lampu menyala... ia melihat ketiga temannya tersenyum menatapnya, dengan mata bolong.

So, keep your light off!!

Human can Licks Too, Dear

Seorang cewek diminta tolong oleh tetangganya untuk menjaga dua bayinya, sementara si tetangga ada urusan sampai malam. Si tetangga berpesan kalau si cewek mendengar suara sirine di tengah malam, segeralah kunci pintu dan berhati-hati karena itu tandanya ada pembunuh maniak lepas dari rumah sakit jiwa.

Malam hari, si cewek keluar rumah sebentar untuk membuang sampah. Tapiiii... tiba-tiba sirine berbunyi! Cewek ini langsung masuk ke rumah, mengunci pintu, memeluk kedua bayi yang harus dijaganya yang sedang tidur lelap di sofa ruang keluarga. Anjing si tetangga, datang dan mencoba menghibur si cewek dengan menjilati tangannya.

Si cewek tertidur, dan ketika bangun, ia merasa masih ada yang menjilati tangannya, bersamaan dengan suara air menetes dari kamar mandi. Ketika ia memeriksa suara itu, ia melihat... dua bayi dan anjingnya telah dimutilasi dan digantung sehingga darahnya bertetesan.

Dengan shock, si cewek berlari ke sofa yang tadi didudukinya hanya untuk melihat tulisan darah bertuliskan "Humans can lick too, my dear".

Endingnya bervariasi, ada yang bilang polisi datang dan menemukan si pembunuh gila tinggal di loteng, dan si cewek ditarik ke bawah kolong kasur dan dibunuh di sana. Ada juga yang bilang si cewek langsung kabur ke tangga, tapi terpeleset dan tertangkap.

Soap Sally

Cerita yang berasal dari Georgia. Di tahun 1950-an, ada seorang wanita bernama Sally yang selalu berpakaian serba hitam dan bekerja sebagai pembuat sabun. Kabarnya, dia suka membunuh anak-anak dan menggunakan lemak mereka untuk membuat sabun.

Setelah Sally meninggal, katanya dia akan mengunjungi anak-anak nakal dalam mimpi mereka. Jika si anak tidak berhasil terbangun sebelum Sally menangkapnya, si anak akan meninggal keesokan harinya.

Beberapa hari setelah si anak meninggal, Soap Sally akan terlihat di sekitaran rumahnya, membawa sebuah tas penuh berisi sabun buatannya.

The Call

Seorang babysitter mengasuh dua orang balita ketika orangtua mereka pergi keluar kota.

Malam harinya ketika kedua bocah sudah tidur, si babysitter menerima telepon aneh yang berkata, "Sudahkah kau mengecek anak-anak?"
Setengah jam kemudian, ia kembali ditelepon orang yang sama yang kembali mengatakan, "Sudahkah kau mengecek anak-anak?"

Sejam kemudian, ia ditelepon lagi dan si penelepon berkata, "Kenapa kamu belom mengecek anak-anak, sih?"

Si babysitter menelepon operator yang mengatakan telepon iseng tadi berasal dari dalam rumahnya dan menyuruhnya keluar. Babysitter ini langsung lari sementara operator menelepon polisi.

Ketika polisi datang, mereka menemukan tubuh dua bocah itu terpotong-potong di atas kasur mereka.

Protect the Baby!

Terjadi di New York, di mana seorang kasir toko beberapa kali memergoki seorang wanita berbaju abu-abu yang terlihat pucat mencuri susu dari toko tersebut. Namun ketika dikejar ke luar toko, selalu si wanita ini sudah menghilang.

Suatu ketika, si kasir sudah siap-siap mengejar wanita ini. Dia menunggu di luar dan langsung mengejar si wanita yang berjalan sangat cepat bagaikan melayang. Pengejaran menuntunnya sampai ke sebuah kuburan. Si wanita itu lenyap begitu melewati gerbang.

Ketika si kasir sedang kebingungan, ia mendengar tangis bayi dari dalam tanah. Dengan cepat, si kasir dan beberapa orang yang menolongnya menggali tanah tersebut, di mana mereka menemukan sebuah peti mati kayu.

Ketika dibuka, di dalamnya adalah mayat wanita berbaju abu-abu tersebut... memeluk seorang bayi kecil yang sedang menangis. Di sebelahnya ada beberapa botol susu yang kosong.

Click Clack!

Ada seorang pensiunan tentara yang kehilangan satu kakinya. Karena menggunakan kaki palsu dari besi, ketika berjalan ia menimbulkan suara "click-clack" yang keras. Dia juga seorang psikopat dan suka mengorek tubuh orang dengan kukunya yang panjang. Orang-orang yang ketakutan berpesan kepada anak-anak agar masuk rumah sebelum jam enam sore.

Suatu ketika, ada seorang anak kecil yang pergi bermain sampai lupa waktu. Ketika ia pulang, waktu menunjukkan jam enam dan rumahnya jauh. Ia berlari cepat-cepat karena takut.

Ibunya di rumah mengira putrinya sudah tidur dan juga bersiap tidur. kemudian ia mendengar gedoran pintu. Karena mengira itu adalah si pensiunan tentara yang gila, ia membiarkannya saja. Padahal itu adalah gedoran putrinya yang minta dibukakan pintu.

Keesokan harinya, si ibu membuka pintu dan menemukan putrinya terbaring berlumuran darah. Di sebelahnya ada tulisan dengan darah, "Mama kenapa kau tidak membukakan pintu?"

Watch Out Where you Sit

Sebuah sekolah dibangun di atas rumah kuno yang sudah dihancurkan. Toilet sekolah itu dibangun di atas bekas ledakan bom yang menewaskan seorang ibu beserta putranya.

Suatu hari, seorang anak ijin kepada gurunya untuk pergi ke toilet tersebut. Ketika duduk di kakus duduk, ia merasa sangat lelah seolah darahnya tersedot. Ia kembali ke kelas dengan wajah sangat pucat seolah kurang darah.

Keesokan harinya ia kembali ijin ke toilet. Setelah setengah jam, si guru merasa kuatir dan menyuruh cewek lain menengok ke toilet. Cewek ini melihat sepatu temannya dari sela-sela pintu. Ketika dipanggil tak ada jawaban. Karena merasa aneh, ia memanggil para guru yang segera berdatangan karena penasaran.

Ketika dibuka... si gadis itu sedang terduduk di kakus duduk, wajahnya pucat dan tubuhnya dingin. Tak ada darah mengalir di tubuhnya.

The Crying Woman

Urban legend ini berasal dari Mexico. Diceritakan ada seorang wanita yang menenggelamkan ketiga anaknya di sungai dan kemudian bunuh diri. Ia melakukan itu karena suaminya meninggalkan mereka untuk menikah dengan wanita lain.

Sejak saat itu, hantu dirinya sering terlihat di seantero Mexico, berulang-ulang mengucapkan "Anakku, anakku, di manakah anakku?"

Arabella

Seorang gadis kecil bernama Lucy dihadiahi sebuah boneka tua peninggalan nenek buyutnya. Si gadis tidak menyukai boneka itu, karena mata hitamnya seolah mengikuti ke manapun dia pergi. Boneka itu bernama Arabella, nama pemberian neneknya.

Karena takut, ia menyimpan boneka itu di bawah tangga, di dalam lemari sepatu. Malam itu, ketika ia tidur, ia terbangun mendengar suara ribut dari bawah tangga. Kemudian terdengar suara, "Lucy... aku ada di tangga pertama." Lalu berhenti.

Lucy mengira ia hanya bermimpi. Namun malam berikutnya, kembali terdengar keributan yang sama dan suara, "Lucy... aku ada di tangga kelima." Lalu berhenti.

Lucy yang ketakutan meminta ibunya membuang boneka tersebut, tapi tidak diijinkan karena itu adalah warisan neneknya. Malam itu Lucy tidak bisa tidur karena takut. Lagi, terdengar keributan dan suara, "Lucy... aku ada di tangga teratas."

Keesoka harinya, ibunya menemukan tubuh Lucy di bawah tangga, kepalanya pecah, Arabella tersenyum di sampingnya. Mereka berdua dikuburkan bersama.

Be Careful With What you Promise

Sepasang suami istri yang saling mencintai bersumpah akan selalu sehidup semati. Suatu hari, mereka pindah ke sebuah rumah besar. Si penjual sudah memperingatkan bahwa rumor mengatakan di rumah itu ada seorang pembunuh berantai psikopat bersembunyi, tapi mereka tidak mendengarkan peringatan itu.

Beberapa malam tinggal di sana, si istri mengeluh ia sering merasa ada sesuatu menyentuhnya di tengah malam (yang bukan suaminya), atau ia merasa ada sepasang tatapan mata yang selalu mengikutinya di dalam rumah.

Si suami berjanji akan berjaga semalaman. Malam itu, si suami yang tengah berjaga merasa sangat kehausan dan turun ke dapur untuk minum. Belum selesai minum, terdengar suara jeritan yang menyeramkan dari kamar tidurnya. Ketika ke kamar, ia melihat tubuh istrinya yang terpotong-potong. Ia pun memanggil polisi dan memakamkan istrinya. Si pembunuh tetap tidak tertangkap.

Beberapa malam setelah pemakaman, si suami sedang tidur ketika tiba-tiba ia terbangun karena haus. Ia pun turun ke dapur untuk minum. Ketika kembali ke kamar, si suami melihat gundukan selimut di kasurnya. Dengan shock, ia menarik selimut dan membukanya, hanya untuk melihat hantu istrinya beserta dengan bayangan gelap seorang pria di sampingnya. Hantu istrinya memegang sebuah pisau daging besar.

Si suami berdiri diam ketakutan, ketika hantu si istri perlahan melayang mendekat sambil berkata, "Suamiku... kau berjanji sehidup semati denganku, kan..? Kau berjanji, bukan..?"

Mayat si suami ditemukan keesokan harinya.

Buried Alive

Kisah ini kabarnya berasal dari kisah nyata. Sepasang suami istri yang saling mencintai telah berusia tua, ketika si istri jatuh sakit dan dinyatakan meninggal. Si suami berkeras istrinya belum meninggal, namun para anak dan cucu membawa si suami pergi dan menguburkan istrinya.

Walaupun memprotes keras, si suami yang sudah tua tak mampu berbuat apa-apa. Malam itu, si suami terbangun karena bermimpi buruk tentang istrinya yang masih hidup menjerit-jerit di dalam peti dan dengan sekuat tenaga mencoba mencakari petinya.

Mimpi buruk itu berlanjut setiap malam. Karena kasihan, keluarganya setuju menggali makam sang istri. Ketika tutup peti dibuka, terlihat mayat si istri, dengan mata melotot, kukunya terluka dan dipenuhi darah kering, di di tutup peti ada bekas-bekas goresan dan cakaran.

Don't Watch Me!

Mungkin ini awal dari kisah The Ring, tapi versi New Orleans.

Seorang gadis ingin menyewa sebuah video dari tempat persewaan. Ketika si pelayan mengambil video, cewek ini melihat sebuah video terserak di meja, dan mengambilnya tanpa ijin.

Malamnya, cewek ini bersama beberapa teman menonton video tersebut. Ketika dinyalakan, lampu kamar mati mendadak, dan di layar televisi terpampang adegan seorang wanita negro yang dibakar di salib karena dituduh penyihir. Ia sempat mengucap kutukan yang berbunyi siapa saja yang melihat kematiannya, akan mengalami nasib yang sama dalam waktu dua hari. Video itu kemudian mati.

Seperti yang dijanjikan, dalam dua hari si cewek itu dan teman-temannya mati satu persatu.

Goatman

Rumor mengatakan, seorang peneliti sedang melakukan penelitian untuk meningkatkan kemampuan fisik manusia menggunakan seekor kambing. Saat dalam penelitian, tiba-tiba lampu mati terjadi kesalahan mesin di mana si peneliti bercampur dengan kambing dan menjadi monster setengah manusia, setengah kambing.

Sejak saat itu, si monster yang dikenal sebagai "Goatman", berwajah jelek, bertubuh buruk dan iri terhadap remaja-remaja berwajah cantik / ganteng, selalu berusaha membunuh mereka dengan cara melompat ke atap mobil, menakut-nakuti remaja itu agar keluar mobil, atau menyobek ban mobil supaya mereka tidak bisa kabur.

Jika berhasil, ia akan menyeret remaja yang ketakutan ke dalam hutan dan memakan mereka.

Careful With Your Backseat Car

Banyak cerita tentang pembunuh di kursi belakang, dan ini adalah salah satu versinya.

Seorang wanita berjalan di tempat parkir setelah selesai berbelanja dan seorang wanita tua mendekatinya, berkata, "Tolong antarkan saya ke rumah. Saya kelelahan setelah berjalan seharian dan tak punya mobil."

Si wanita muda menyanggupi dan membukakan pintu belakang. Ketika ia berjalan dan hendak duduk di kursi pengemudi, ia merasa aneh dengan wanita tua itu dan takut. Ia berpura-pura dompetnya jatuh dan masuk kembali ke dalam toko. Namun ia memanggil satpam untuk memeriksa si wanita tua.

Ketika kembali ke mobil, si wanita tua sudah tidak ada, tapi tas nya ditinggal di kursi belakang wanita muda ini, berisi wig rambut abu-abu dan sebuah pisau daging besar berlumur darah.

Versi lain kira-kira begini:

Seorang wanita sedang mengisi bensin ketika seorang pria membawa tas berkata mobilnya rusak dan meminta tumpangan. Ketika menyanggupi, si pria berkata ia mau ke toilet dan menitipkan tasnya di kursi belakang, namun ia tak kembali juga. Ketika si wanita membuka tas yang tertinggal, isinya adalah sebuah pisau daging besar dan selotip hitam.

The Roommate

Dua orang gadis tinggal di asrama sekamar. Suatu ketika, salah satu dari mereka pulang larut malam untuk mengambil buku dan pergi menginap di kamar pacarnya. Karena lampu mati dan keadaan sepi, ia mengira temannya sudah tidur dan tidak menyalakan lampu. Ia mengambil buku dan keluar dengan meraba-raba.

Keesokan harinya, siang hari ketika pulang ia menemukan banyak polisi mengelilingi kamarnya. Ia dikabari temannya telah mati terbunuh malam sebelumnya, dan di tembok kamar ditulisi tulisan darah, "Beruntung bukan, kamu tidak menyalakan lampu kemarin malam?"

Sara Jane Road

Ada sebuah jalan di Texas yang dihantui oleh hantu Sara Jane. Kabarnya, wanita ini adalah istri seorang tentara. Ketika suaminya tewas dalam perang, ia mendengar berita tentara musuh sedang menuju rumahnya. Dalam keputusasaan, Sara Jane meletakkan bayinya dalam sebuah keranjang, menaruhnya di bawah jembatan agar ditemukan orang, dan pulang ke rumah untuk menggantung diri.

Kabarnya di malam hari, di jembatan tempat ia meletakkan bayinya, sering terlihat hantu Sara Jane merintih dan menangis sambil mencari bayinya, membawa sebuah lentera.

Backseat Car Again?

Di Canberra, ada sebuah danau yang dikenal dengan nama Lake George. Kabarnya, jika agan menyetir mobil sendirian melewati danau tersebut di malam hari, dan melihat ke kaca spion tengah, kadang-kadang agan akan melihat ada seseorang sedang duduk di kursi belakang.

Boy Next to Your Car

Urban Legend yang satu ini berasal dari Kokomo, Indiana. Kabarnya dulu ada seorang anak laki-laki yang jatuh dari jembatan Old Sycamore Road dan meninggal seketika.

Jika agan menyetir mobil sendirian melewati Old Sycamore Road, kadang hantu anak laki-laki itu akan muncul di samping jendela agan dan mengikuti anda.

Careful with the Clown Statue

Ini versi lain dari kisah babysitter. Seorang babysitter menjaga dua bocah sementara orangtuanya pergi keluar kota.

Suatu malam, babysitter ini menonton TV di kamar setelah menidurkan kedua bocah yang dijaganya. Tiba-tiba matanya menangkap sesuatu di pojok ruangan. Kelihatannya seperti patung badut. Ia merasa sangat terganggu dengan patung badut yang menyeramkan itu dan menelepon orangtua si bocah.

Si babysitter berkata, "Hey, anak-anak sudah tidur. Boleh aku pindah kamar? Soalnya ada patung badut yang menyeramkan di kamar mereka."

Di luar dugaan, si ayah langsung berteriak, "Bawa anak-anak ke tetangga sebelah dan telepon 911! Jangan bertanya, lakukan saja!"

Si babysitter langsung membawa anak-anak ke sebelah dan melakukan perintahnya. Ketika si ayah pulang beberapa saat kemudian, ia menjelaskan bahwa mereka tak punya patung badut di rumah, namun anak-anak sempat berkata mereka sering merasa ada badut mengawasi mereka saat tidur, namun orangtua mereka mengira itu hanya mimpi.

Ada versi yang berkata badut itu penyamaran seorang pembunuh psikopat berantai. Ada yang bilang itu penyamaran tetangga sebelah yang gila dan sering menyelinap ke rumah mereka dengan kostum badut. Yang paling umum adalah versi badut itu adalah seorang gelandangan.

Careful when you Got Out from the Car

Urban legend ini ada beberapa versi dan terkenal di seantero dunia.

Inti ceritanya kira-kira begini: Sepasang kekasih pergi ke taman untuk bermesraan di dalam mobil yang diparkir di samping pohon besar. Kemudian si cowok pergi keluar untuk buang air kecil. Si cewek yang menunggu lama, samar-samar melihat bayangan pria besar di balik pohon. Karena takut dan pacarnya tak kunjung kembali, si cewek memutuskan kabur. Namun ia tak bisa pergi karena seseorang mengikatkan tali tambang di bumper mobil dan pohon.

Si cewek yang ketakutan menginjak gas sekuat tenaga. Saat itulah ia mendengar jeritan menyeramkan dan suara aneh menggesek-gesek atap mobilnya. Ketika ia keluar, ia melihat pacarnya tergantung di pohon, sepatunya menggesek atap mobil mereka.

Di Malaysia dan Filipina, ada juga cerita seperti ini.
Namun ceritanya biasanya sepasang suami istri yang berkendara melewati jalan tol. Si suami keluar buang air kecil dan tak kunjung kembali. Si istri mendengar suara aneh seperti buk, buk buk! di atap mobil. Lalu ada mobil lain yang lewat dan menyuruh si istri keluar, jangan menoleh, masuk ke mobil mereka.
Ketika si istri kabur ia menoleh ke belakang, hanya untuk melihat kepala suaminya berlumuran darah, dipegangi oleh seorang kuntilanak dan dihantam-hantamkan ke atap mobil.

Dance with the Devil

Ini urban legend dari Texas. Bermula dari sebuah acara dansa. Seorang gadis datang ke acara tersebut dan segera menjadi pusat perhatian dan perebutan cowok-cowok.

Beberapa saat kemudian, saat cewek ini beristirahat, seorang lelaki yang sangat tampan mengajaknya berdansa. Cewek ini berdansa dengan lelaki itu, menjadi pusat perhatian di mana orang lain hanya menonton. Lelaki itu memutar si cewek ini perlahan, lama-kelamaan semakin cepat dan cepat, dan asap menyelubungi mereka.

Ketika asap mereda, cewek ini sudah lenyap, dan si lelaki tampan menyeringai, menundukkan badan sekali memberi hormat, lalu ikut lenyap.

Katanya sih acara dansa seperti itu berbahaya karena kadang-kadang the Devil akan ikut hadir di pesta, memilih seorang gadis tercantik yang disukainya, dan menariknya ke nereka melalui sebuah dansa.

The White Lady

Di tahun 1800-an, ada seorang gadis bangsawan yang dikenal dengan The White Lady hidup bersama putrinya di daerah Durand Eastman Park, Rochester. Suatu hari, putrinya menghilang. White Lady mengira putrinya diperkosa dan dibunuh oleh petani lokal sehingga ia pergi mencari putrinya ditemani dua ekor anjing german sheperd. Ketika keputusasaan melanda, ia menerjunkan diri ke danau Ontario bersama dua anjingnya.

Katanya di malam-malam yang berkabut, The White Lady akan muncul dari dalam danau ditemani dua anjingnya, dan berjalan-jalan mencari putrinya yang hilang. Banyak laporan White Lady ini menggetarkan mobil, mengejar-ngejar pria hingga tercebur ke danau, dan berbagai perbuatan lainnya.

Satu hal, White Lady tidak pernah mengganggu wanita. Ia hanya mencelakai pria, mungkin karena ia dendam pada pemerkosa putrinya.

Deadly Test of Courage

Urban legend ini terkenal banget di Amerika sana. Ada beberapa versi.

Versi satu: sekelompok remaja ngadain taruhan dan tes keberanian semacem uka-uka gitu. Caranya, si pelaku dikurung di dalem sebuah peti mati berisi mayat baru selama semalem. Begitu pagi tiba, peti digali dan si pelaku dikeluarkan dari dalam peti.
Ketika dikeluarkan, si pelaku ini rambutnya berubah jadi putih semua dalam semalam dan sudah gila, jerit-jerit ketakutan gak jelas dan berakhir di rumah sakit jiwa, ketakutan selamanya.

Versi dua: awal-awalnya sama, tapi hasil akhirnya si pelaku ini ikutan mati, terbaring di dalam peti dalam keadaan kaku menemani si mayat yang tersenyum karena dapet temen baru. 

Versi tiga: si pelaku nggak dikubur di peti, tapi ditinggal semaleman di kuburan. Nah, biasanya di kuburan barat tuh ada patung malaikat gitu. Si pelaku biasanya disuruh duduk di sana. Dan besoknya, si pelaku ditemukan mati di pangkuan patung malaikat ini dengan rusuk hancur, atau yang paling sering tanpa luka apa-apa.

Anda berani coba?

I Love You Even Untill I Die 

Urban legend satu ini juga terkenal banget di seantero dunia.

Intinya seorang istri yang sudah tua dan sakit-sakitan baru saja ditinggal mati suaminya. Beberapa hari kemudian, ia mendapat telepon di tengah malam. Ketika diangkat, terdengar suara suaminya mengatakan "Aku cinta padamu".

Ada dua ending yang ane tau, yang pertama si istri ini shock berat sampai ikutan meninggal. Ketika dikuburkan di sebelah suaminya, keluarga menemukan ada sebuah handphone di atas makam suaminya.
Yang kedua si istri yang kaget besoknya langsung ziarah ke makam si suami. Di atas makam, ia melihat sebuah handphone tergeletak...

Monster or Not?

Anda mungkin pada tau yeti, nessie, chupachabra, mothman, yang sangat terkenal. Tapi tau nggak, banyak banget monster lokal yang nggak terlalu dikenal?

Salah satunya Slimy Slim di danau Payette, Idaho. Monster ini berkepala rata dan berleher panjang, sering terlihat di 1930-an. Katanya sih sebenernya cuman buaya supergede yang disalahnamakan.

Ada juga Champie, penghuni asli danau Champlain di New York. Monster ini mirip nessie dengan leher panjang, kepala rata, tubuh langsing mirip pleiosaurus. Saudaraan mungkin ya? Jangan-jangan banyak dinosaurus tertinggal di danau-danau lain?

Ozark Mountains tidak punya monster danau, tapi dia punya Ozark Howler, makhluk misterius berwujud kucing hitam segede macan dengan tanduk dan mata merah menyala. Suara aumannya lebih menyeramkan daripada auman singa!

Yeti dan Bigfoot juga punya saudara. Namanya Sasquatch. Yang suka main Ragnarok Online pasti tau nih monster. Kalo yeti warnanya putih, sasquatch warnanya coklat kemerahan. Sasquatch biasanya ditemukan berpasangan, dan menghuni 50 negara bagian Amerika beserta Kanada. Di Florida, sasquatch dikenal dengan nama Skunk Ape karena baunya yang luar binasa.

Don't Forget Your Sisters

Urban Legend yang sangat terkenal, menceritakan tentang seorang anak laki-laki bernama John Smith yang sangat menyukai urban legends. Suatu hari, dia menerima email dari seseorang yang mengaku bernama The Smith Sisters. Orang ini mengaku bahwa mereka berdua adalah kakak perempuan John yang dibunuh sebelum ia lahir.

Mereka marah karena pembunuhnya tak tertangkap, orangtua mereka melupakan mereka, masyarakat melupakan mereka, dan orangtua mereka mencurahkan seluruh perhatian kepada John, anak yang dilahirkan setelah terbunuhnya mereka. Email itu menyertakan potongan kliping koran tentang pembunuhan the Smith Sisters yang terjadi tahun 1993, dan foto kedua bersaudara tersebut. Keduanya dibunuh di kamar mereka yang sekarang dipakai John, mayat mereka ditemukan di dalam lemari.

John marah dan membalas bahwa ia tak percaya semua isi email itu, menganggap email itu hanya kerjaan orang iseng. Kemudian email balasan datang, bertuliskan "Kalau kau tak percaya, lihatlah ke dalam lemari kamarmu."

Itu email terakhir yang diterima John, dan satu-satunya bukti yang dimiliki polisi, karena keesokan harinya orangtua John menemukan putra mereka meninggal di dalam lemari, dikuliti hidup-hidup.

Sleep with him Every Night

Seorang wanita yang sedang hamil memberitahu suaminya bahwa bayi yang dikandungnya bukan anaknya.

Di hari kelahiran, si istri yang terbaring lemah karena kelahiran yang sulit dikejutkan dengan kedatangan suaminya yang sangat tiba-tiba. Tanpa disangka-sangka, si suami mengeluarkan kepala seorang laki-laki berlumuran darah yang dikenali si istri sebagai selingkuhannya.

Si suami berkata, "Lihatlah, Sayangku, mulai sekarang ia akan tidur denganmu. Hanya saja engkau tidak akan tidur senyenyak biasanya karena hanya dialah yang akan kau lihat!"

Si suami meletakkan kepala selingkuhan itu di atas meja kecil di samping ranjang istrinya.

Something About the Photo...

Urban legend yang lumayan serem juga.

Seorang pengantar sayuran mengantarkan barang ke rumah seorang wanita tua eksentrik. Ketika ia masuk ke rumah, ia melihat sebuah foto seorang anak laki-laki kecil dengan seragam sekolah. Entah kenapa, ia merinding memandang foto itu.

Dengan penasaran ia bertanya kepada si wanita tua. Wanita itu menjawab dengan tenang, "Oh, indah bukan foto itu? Anda tidak bisa melihat bahwa ia sudah mati, bukan?" Kemudian dengan santai wanita itu memasukkan seekor kucing hidup yang mengeong ketakutan ke dalam mesin cuci.

  
Don't Sell My House


Sepasang suami istri yang baru menikah tinggal di sebuah cottage. Cottage itu dibangun oleh sang suami untuk istri pertamanya. Beberapa bulan kemudian, si istri baru hamil anak kembar. Si suami berencana menjual cottage itu dan membeli rumah yang lebih besar untuk anak kembarnya.

Sejak saat itu, rumah itu sering dipenuhi bau parfum yang dikenali si suami sebagai bau parfum yang selalu dipakai istri pertamanya yang sudah meninggal. Buku-buku berubah posisi seperti yang biasa diatur istri pertamanya, begitu juga letak perabotan.

Puncaknya, ketika seorang broker datang untuk mendiskusikan penawaran cottage. Si istri sedang mencuci di basement ketika sebuah bayangan wanita cantik muncul di puncak tangga, berbisik lirih, "Jangan jual rumahku..." Bisikan itu semakin lama mengeras, berubah menjadi teriakan, dan wajah cantik bayangan itu berubah menyeramkan karena amarah.
"Jangan jual rumahku! Jika kau menjualnya, aku akan mengutukmu!"

Si istri lari ketakutan dan bayangan itu lenyap. Ketika bercerita pada suaminya, si suami memutuskan tetap menjual rumah itu walaupun ia pernah berjanji pada istri pertamanya, ia tidak akan menjual cottage itu selamanya.

Beberapa bulan kemudian, si istri diserang rasa sakit luar biasa di perutnya, dan dibawa ke rumah sakit. Di sana ia melahirkan secara prematur sepasang anak kembar yang cacat. Suaminya yang terkejut mendengar kabar, segera melaju ke rumah sakit dan di tengah jalan mengalami kecelakaan.

Si istri, mendengar kematian suaminya, sangat shock. Ketika ia menoleh, di sudut kamar rumah sakit, ia melihat hantu istri pertama suaminya tersenyum menyeringai. Si istri meninggal seketika karena serangan jantung.

Fifty-cent Piece

Urban legend ini terkenal di Albania.

Sepasang suami istri yang kemalaman di jalan, memutuskan menginap di rumah sepasang suami istri tua yang baik hati yang membolehkan dua orang tak dikenal menginap di rumah mereka.

Subuh, ketika matahari baru separo terbit, mereka diam-diam meninggalkan rumah dan meletakkan limapuluh sen di meja makan sebagai pembayar. (jaman itu limapuluh sen gede lho gan)
Naik kereta kuda, mereka menempuh perjalanan beberapa saat sampai menemukan sebuah restoran.

Ketika makan, mereka bercerita kepada pemilik restoran tentang kejadian semalam. Tak diduga-duga, pemilik restoran terkejut mengatakan bahwa rumah itu sudah hangus terbakar tiga tahun lalu, beserta sepasang suami istri tua pemiliknya. Penasaran, suami istri ini kembali ke kota untuk melihat kebenaran, ditemani pemilik restoran.

Di tempat mereka menginap semalam, tertinggal puing-puing rumah, dan sekeping koin limapuluh sen yang mengilat, yang ditinggalkan si suami subuh itu.

Ghost Ship of Don Sandovate

Anda mungkin sudah tau tentang the Flying Dutchman. Ini ada kisah tentang kapal hantu yang tidak seterkenal Flying Dutchman, terjadi di Spanyol.

Kapten Don Sandovate berhasil menemukan emas, dan sesuai perjanjian, ia harus membaginya dengan raja Spanyol. Para kru yang hendak menguasai emas, mengikat sang kapten malang di tiang kapal, membiarkannya mati kelaparan dan kehausan padahal sang kapten dengan mengiba memohon air. "Tolonglah... beri aku air walau hanya segelas..."

Tak lama, sang kapten mati. Kapten baru yang licik mengubah kru dari penjelajah menjadi bajak laut, bahkan tidak melakukan apa-apa terhadap mayat Kapten Don Sandovate yang membusuk.

Tak lama kemudian, badai menghantai kapal itu hingga tenggelam, membunuh seluruh kru nya.

Sejak saat itu, kapal hantu sering terlihat di lautan Atlantik dekat tempat kapal itu tenggelam. Kapal itu terlihat seperti kapal penjelajah yang sudah usang, tiangnya patah dan layarnya rusak, dan di tiang utama kapal terikat tengkorak dengan pakaian bangsawan, dan ia akan memohon kepada setiap kapal yang ditemuinya...

"Tolong... berikan aku air segelas saja..."

My Hairy Toe

Kisah ini juga sangat terkenal, tentang the Hairy Toe (jempol kaki berambut).

Alkisah, ada seorang nenek tua tinggal sendirian dan sangat miskin. Suatu hari ketika mencari bahan makanan di hutan, ia menemukan potongan jempol kaki berambut yang besar. Si nenek memungutnya dan memasaknya menjadi makanan enak (mananya yang enak saya juga gak ngerti)

Malam itu, si nenek tidur dengan perut kenyang makan daging. Namun tengah malam, terdengar suara dari luar rumahnya.

"Jempolku! Kembalikan jempol berambutku!"

Si nenek yang ketakutan segera mengunci pintu rumahnya dan memalanginya dengan kayu. Seluruh hutan bergema karena angin kencang yang bertiup dan ranting-ranting bergesekan.

"Jempolku! Kembalikan jempol berambutku!"

Si nenek hendak kembali ke kamar, namun tiba-tiba pintunya terbuka dengan bantingan keras, diiringi patahnya kayu palang menjadi dua. Di pintunya ada sesosok makhluk besar mengerikan. Dengan ketakutan si nenek berteriak, "Aku memakan jempol berambutmu!"

Makhluk itu terdiam sesaat.

Keesokan harinya para tetangga tidak dapat menemukan si nenek. Yang mereka temukan di rumah itu hanya jejak kaki superbesar, kaki kirinya tidak memiliki jempol.

Evil Spirit Doesn't Die

Urban legend yang ini berasal dari Kanada, menceritakan tentang la Corriveau, seorang wanita cantik tapi kejam.

La Corriveau menikahi seorang pedagang kaya. Namun kemudian ia bosan dan membunuh suaminya dengan injakan kaki kuda. Kejadian itu dinyatakan sebagai kecelakaan dan la Corriveau pun bebas menikah lagi. Di pernikahan keduanya, la Corriveau hendak membunuh suaminya dengan kapak namun tertangkap.

La Corriveau dihukum mati. Mayatnya diletakkan dalam sebuah sangkar dan dipajang sebagai peringatan di pinggir sungai. Yang mengerikan, setiap malam jika ada pria lewat jalan itu, la Corriveau akan membuka matanya, lalu menjulurkan tangannya yang sudah membusuk.

Pemerintah yang ketakutan memutuskan mengubur mayatnya, namun la Corriveau tetap bangkit dari kubur setiap malam dan menghantui orang-orang yang lewat, muncul dengan menari di sepanjang pinggiran sungai.

Headless Horseman

Ini juga sebuah urban legend yang sangat terkenal.

Dikisahkan, suatu hari ada seorang pria melewati kuburan yang terletak di pinggir sungai. Ketika melewati salah satu kuburan, tiba-tiba kuburan itu bersinar terang, lalu merekah terbuka. Dari dalamnya, seekor kuda melompat keluar, dan di atasnya duduk seorang tak berkepala mengenakan seragam militer Hessian.

Dengan ketakutan pria itu berlari menyeberang jembatan. Katanya sih menurut kepercayaan sana, hantu tidak akan menyeberang air yang mengalir.

Ngomong-ngomong, seperti kisah Bloody Mary, kisah Headless Horseman ini juga sangat terkenal dan katanya masih banyak laporan masuk mengenai pertemuan dengannya.

Menurut cerita, si Headless Horseman ini terbunuh dan kehilangan kepalanya dalam Battle of White Plains di tahun 1776, dalam American Revolutionary War, berletak di antara New Jersey dan New York.

Yellow Ribbon on her Neck

Urband legend dari Wisconsin.

Ada seorang gadis yang selalu mengenakan pita kuning di lehernya, tak peduli siang ataupun malam, cocok ataupun tidak dengan pakaiannya. Ia memiliki teman sejak kecil, John. John tak pernah melihat gadis ini tanpa pita kuning di lehernya.

Berkali-kali John bertanya, berkali-kali pula gadis ini menolak memberitahunya. Waktu berlalu, John akhirnya melamar si gadis dan menikahinya. Di hari pernikahan, John kembali bertanya pada istrinya yang cantik jelita tentang pita kuning di lehernya. Sang istri dengan berlinang airmata menjawab.

"Kita sudah berbahagia selama ini, apakah ada bedanya..?"

John berhenti bertanya sejak saat itu. Mereka berkeluarga dengan bahagia dan punya dua anak. Di hari ulangtahun emas perkimpoian, John kembali bertanya tentang pita kuning di leher istrinya. Sang istri menjawab, "Engkau sudah bersabar selama ini. Bersabarlah sebentar lagi."
John mengiyakan.

Akhirnya, suatu ketika sang istri jatuh sakit. John, melihat hidup istrinya sudah tidak lama lagi, menanyakan kepada istrinya tentang pita kuning itu. Sang istri tersenyum dan berkata, "Baiklah John, kau boleh melepas pita itu sekarang."

Dengan hati berdebar, perlahan-lahan, John melepas pita kuning di leher istrinya.

Dan bersamaan dengan jatuhnya pita kuning itu ke lantai, kepala sang istri pun ikut menggelinding jatuh.

Screaming Tunnel

Anda mungkin ada yang tau tentang Screaming Tunnel. Tapi taukah agan cerita di balik kengerian terowongan ini?

Kisahnya, ada sebuah rumah petani di deket situ. Suatu hari rumah itu kebakaran, dan di dalamnya ada seorang gadis petani yang tertinggal. Dengan berani, dia menembus api untuk menyelamatkan diri, membuat gaunnya terbakar di beberapa tempat.

Malang, ketika si gadis keluar, gaunnya tertiup angin malam dan malah membuat api di gaunnya menggila. Si gadis berlari menjerit-jerit ke arah terowongan dan terguling, berusaha memadamkan api yang semakin menggila menyelubungi seluruh tubuhnya.

Akhirnya si gadis menemui kematian dalam api panas yang bagaikan neraka di terowongan tersebut.

Sejak saat itu, jika agan berani menyalakan korek api di terowongan tersebut, agan akan mendengar jeritan kematian seperti yang dijeritkan gadis itu di penghujung hidupnya, bersamaan dengan angin kencang yang akan mematikan korek anda.

Werewolf's Bride

Urban legend dari Michigan.

Kisahnya, ada seorang gadis yang bertunangan dengan seorang tentara. Gadis ini dicintai oleh seekor werewolf yang mencoba menculiknya di hari pernikahannya. Si werewolf berhasil menyeret si gadis ke dalam hutan, dan sang tentara kehilangan jejaknya. Beberapa hari kemudian, si tentara berhasil menemukan jejak si werewolf yang merujuk ke sebuah gua.

Di dalamnya, ia menemukan mayat istrinya terbaring dalam peti kayu. Sang istri menolak menjadi istri werewolf sampai akhir hayatnya, dan dibunuh karena ketidakpatuhannya. Namun si werewolf yang mencintai gadis ini sepenuh hati, meletakkan mayatnya dalam peti agar aman dari hewan buas dan mengunjunginya setiap hari.

Si tentara bersembunyi dekat peti, dan ketika werewolf tersebut muncul, ia menembakinya beberapa kali. Serigala itu lari ke danau dan menceburkan diri. Si tentara menunggu di sampingnya berjam-jam sementara mayat serigala itu dimakan oleh ikan catfish yang menghuni danau.

Ketika teman-temannya datang, si tentara menunjukkan tempat peti istrinya, dan segera setelah itu, ia jadi gila. Beberapa hari kemudian ia meninggal dan dikuburkan bersama istrinya.

Sampai sekarang di danau tersebut ada larangan memancing dan memakan catfish.

Don't Trick the Devil

Ini urban legend dari Maryland. Serem tapi lucu juga gan.

Jack adalah seorang pria yang kejam dan jahat, sehingga suatu hari Devil datang dan menariknya ke neraka. Jack memohon kepada Devil agar diperbolehkan minum di perjalanan karena ia haus. Devil setuju dan mengubah dirinya menjadi koin supaya dapat membeli minum di kedai. Namun Jack meletakkan koin Devil di dalam dompet bergambar salib sehingga Devil tidak bisa keluar. Devil setuju memberikan dua tahun lagi kepada Jack agar dibebaskan.

Dua tahun kemudian, Devil datang lagi kepada Jack dan menariknya lagi. Ketika melewati pohon apel, Jack memohon kepada Devil agar mau mengambilkan apel di atas pohon untuknya. Devil setuju. Namun begitu Devil berada di atas pohon, Jack menorehkan tanda salib di batang pohon hingga ia tak dapat turun.

Devil akhirnya berjanji ia tak akan datang lagi kepada Jack dan memohon untuk diijinkan turun. Jack menghapus salib di batang pohon, dan Devil segera pergi dari situ.

Ketika meninggal bertahun-tahun kemudian, karena kejahatannya, Saint Peter menolak Jack masuk ke surga, dan mengirimnya ke neraka. Namun begitu sampai gerbang neraka, Devil melihat Jack dan segera menutup gerbang, menyuruhnya pergi.

Jack memohon, "Aku berada dalam gelap dan tak bisa melihat. Berikanlah aku lentera."

Devil memberikan lentera dan mengirim Jack kembali ke bumi, di mana sejak saat itu ia berkeliling di rawa-rawa dan padang rumput, di malam hari menjerat pejalan kaki yang tertarik dengan cahaya lenteranya. 

Wild Goose Island

Ini urband legend romantis yang berasal dari Montana. Di Glacier National Park, ada sebuah pulai di tengah danau St. Mary.

Jaman dulu, katanya di masing-masing sisi danau itu tinggal dua suku yang bermusuhan. Pulau itu pulau kosong. Suatu ketika, seorang prajurit dari salah satu suku melihat seorang gadis suku seberang berenang ke pulau tak berpenghuni di tengah. Terpesona oleh kecantikannya, ia juga berenang ke sana. Mereka berdua saling jatuh cinta dan berjanji untuk menikah.

Namun permasalahan itu diketahui kedua suku ketika mereka kembali. Suku masing-masing memutuskan mengurung mereka berdua agar tidak saling bertemu. Tanpa peduli, keduanya kabur dan bertemu di pulau di tengah danau. Kedua suku yang menyadari menghilangnya mereka mengirim prajurit untuk membawa keduanya pulang.

Ketika sampai di sana, mereka tak menemukan keduanya, namun hanya menemukan sepasang angsa putih yang sedang duduk berdampingan. Melihat datangnya prajurit berbondong-bondong, kedua angsa tersebut saling melingkarkan leher mereka dan terbang berdua berdampingan. Kedua angsa maupun prajurit dan sang gadis tak pernah terlihat lagi.

Pulau itu kini dikenal dengan nama Wild Goose Island.

Her Leg Curse

Urband legend yang terkenal dan dapat dilihat sampai sekarang di Maine, New England.

Seorang pria bernama Colonel Buck menjalin affair dengan seorang pelayannya yang cantik. Si pelayan akhirnya hamil dan melahirkan seorang bayi laki-laki yang cacat. Karena tak kuat menanggung biaya seorang diri, ia meminta Colonel Buck bertanggung jawab atas anaknya.

Colonel Buck yang terpojok memutuskan untuk menuduh si pelayan adalah seorang penyihir, membuat pelayan yang malang dihukum bakar di atas salib. Anak laki-lakinya yang cacat dan sudah agak besar, melihat ibunya terpanggang di depan matanya. Di saat salah satu kaki ibunya terlepas, si anak segera meraihnya dan membawanya kabur untuk dikuburkan.

Bertahun-tahun kemudian, Colonel Buck meninggal. Atas jasanya, didirikanlah sebuah nisan berbentuk tugu peringatan. Beberapa hari kemudian, gambar sebelah kaki muncul di nisan tersebut yang dikenali sebagai kaki si pelayan yang dibakar.

Orang kemudian mengambil nisa tersebut dan membuangnya ke laut, namun nisan itu kembali terdampar di pantai. Akhirnya nisan itu dihancurkan dan nisan baru dibangun, namun tanda yang sama kembali muncul.

Tanda itu katanya masih dapat dilihat hingga hari ini, perlambang kesedihan seorang pelayan yang disia-siakan.

Hanako-chan

Urban legend yang terkenal banget di seantero Jepang, saya yakin banyak Japan lovers di sini yang juga tau tentang ini.

Hanako-chan adalah hantu yang menghantui toilet wanita di sekolah-sekolah SD, dan biasanya selalu toilet nomor 4. Hantu ini suka menakut-nakuti anak yang menggunakan toilet itu, tapi tidak mencelakai mereka, cuma usil saja. Biasanya juga ada beberapa cara memanggil Hanako-chan, seperti masuk ke toilet, berputar tiga kali dan sebut Hanako-chan, lalu hantu akan muncul dengan berbagai wujud, yang paling umum adalah suara ketukan di pintu atau sesosok anak gadis kecil.

Banyak kisah mengenai asal mula Hanako ini, tapi yang paling umum adalah ia bunuh diri di toilet nomor empat karena sering diganggu oleh teman-temannya. Sekarang ia berada di toilet nomor empat nyaris semua sekolah SD di Jepang. 

Poor Hikiko

Urban legend ini juga terkenal di Jepang sampai dibuat film. Mengisahkan tentang Mori Hikiko, seorang gadis cilik berwajah buruk yang selalu disiksa oleh orangtua dan teman-temannya. Untung balas dendam, Hikiko akan menangkap anak-anak SD, menyeret mereka, dan memutilasi mereka dengan kejam. Hiiii...

Oh ya, nama Mori Hikiko jika dibalik nama depan dan belakangnya, akan menjadi hikikomori yang artinya kira-kira social withdrawal.

Kuchisake - onna

Urban legend yang terkenal di kalangan anak SD. Urban legend ini banyak dilaporkan di tahun 1960-1970 an, tapi tidak menampik sampai sekarang masih ada laporan tentang kebenarannya.

Jika anda adalah anak SD yang sedang pulang sekolah di Jepang dan kebetulan melewati jalan yang agak-agak sepi dan banyak tanaman di sekitarnya, berhati-hatilah, karena mungkin saja Wanita Mulut Robek atau Kuchisake-onna sedang berdiri menunggu anda!


Wanita ini menutup mukanya dengan masker mulut atau kipas dan akan menghentikan anda dan bertanya, "Apakah aku cantik?"

Jika anda menjawab, "Cantik", ia akan membuka masker atau kipasnya, memperlihatnya mulutnya yang memanjang sampai ke telinga dan bertanya, "Walaupun begini?"
Kemudian dengan mengacungkan sabit ia akan mengejar dan membunuh anda. Jika dijawab, "Jelek", ia akan membunuh anda langsung.

Ada beberapa cara menolak wanita ini, cara pertama adalah saat ditanya, katakan saja "Lumayan kok". Saat dia kebingungan, anda bisa lari.
Cara kedua, siapkan permen. Konon Kuchisake-onna ini sangat suka permen, dan selagi ia asik dengan permen, anda bisa kabur pelan-pelan.
Cara ketiga, ucapkan Pomade (minyak rambut) tiga kali sekerasnya. Katanya sih wanita ini sangat benci minyak rambut, dengar kata itu saja sudah lari tunggang langgang.
Cara keempat yang juga ampuh terhadap semua hantu Jepang, tuliskan "anjing" di telapak tangan dan perlihatkan. Katanya sih hantu tidak suka anjing, maka itu banyak pengusir hantu menggunakan darah anjing hitam untuk melakukan tugasnya.

Kisah asal mula wanita ini ada tiga versi.

Versi pertama, ada tiga kakak beradik melakukan operasi wajah sekaligus. Hanya operasi si bungsu yang gagal sehingga mulutnya terbelah. Sejak itu dia suka mengejar anak-anak yang lewat depan rumahnya dengan sabit.

Versi kedua, ada seorang wanita minum kopi yang sangat panas sekaligus sehingga mulutnya terbakar dan operasinya gagal.

Versi ketiga, zaman dulu ada seorang samurai yang memiliki istri yang sangat cantik. Tapi istrinya ketahuan selingkuh dengan laki-laki lain, akhirnya samurai itu merobek mulutnya dan berkata "Nah, sekarang siapa yang akan bilang kau cantik?". Kemudian istri samurai itu meninggal dan menjadi hantu.


Well, whatever the story, the morale is one: STAY AWAY FROM THE SLIT-MOUTHED WOMAN!
Posted by Unknown on 01.38 in | No comments
Alkisah, ada sepasang kekasih yang saling mencintai. Sang pria berasal dari
keluarga kaya, dan merupakan orang yang terpandang di kota tersebut.
Sedangkan sang wanita adalah seorang yatim piatu, hidup serba
kekurangan, tetapi cantik, lemah lembut, dan baik hati. Kelebihan inilah
yang membuat sang pria jatuh hati.

Sang wanita hamil di luar nikah. Sang pria lalu mengajaknya menikah, dengan
membawa sang wanita ke rumahnya. Seperti yang sudah mereka duga, orang tua
sang pria tidak menyukai wanita tsb. Sebagai orang yang
terpandang di kota tsb, latar belakang wanita tsb akan merusak reputasi
keluarga. Sebaliknya, mereka bahkan telah mencarikan jodoh yang sepadan
untuk anaknya. Sang pria berusaha menyakinkan orang tuanya, bahwa ia sudah
menetapkan keputusannya, apapun resikonya bagi dia.
Sang wanita merasa tak berdaya, tetapi sang pria menyakinkan wanita tsb
bahwa tidak ada yang bisa memisahkan mereka. Sang pria terus berargumen
dengan orang tuanya, bahkan membantah perkataan orangtuanya, sesuatu yang
belum pernah dilakukannya selama hidupnya (di zaman dulu, umumnya seorang
anak sangat tunduk pada orang tuanya).

Sebulan telah berlalu, sang pria gagal untuk membujuk orang tuanya agar
menerima calon istrinya. Sang orang tua juga stress karena gagal membujuk
anak satu-satunya, agar berpisah dengan wanita tsb, yang menurut
mereka akan sangat merugikan masa depannya.

Sang pria akhirnya menetapkan pilihan untuk kawin lari. Ia memutuskan untuk
meninggalkan semuanya demi sang kekasih. Waktu keberangkatan pun
ditetapkan, tetapi rupanya rencana ini diketahui oleh orang tua sang pria.
Maka ketika saatnya tiba, sang ortu mengunci anaknya di dalam kamar dan
dijaga ketat oleh para bawahan di rumahnya yang besar.

Sebagai gantinya, kedua orang tua datang ke tempat yang telah ditentukan
sepasang kekasih tsb untuk melarikan diri. Sang wanita sangat terkejut
dengan kedatangan ayah dan ibu sang pria… Mereka kemudian memohon
pengertian dari sang wanita, agar meninggalkan anak mereka satu-satunya.

Menurut mereka, dengan perbedaan status sosial yang sangat besar,
perkawinan mereka hanya akan menjadi gunjingan seluruh penduduk kota,
reputasi anaknya akan tercemar, orang2 tidak akan menghormatinya lagi.
Akibatnya, bisnis yang akan diwariskan kepada anak mereka akan bangkrut
secara perlahan2.

Mereka bahkan memberikan uang dalam jumlah banyak, dengan permohonan agar
wanita tsb meninggalkan kota ini, tidak bertemu dengan anaknya lagi, dan
menggugurkan kandungannya. Uang tsb dapat digunakan untuk membiayai
hidupnya di tempat lain.

Sang wanita menangis tersedu-sedu. Dalam hati kecilnya, ia sadar bahwa
perbedaan status sosial yang sangat jauh, akan menimbulkan banyak kesulitan
bagi kekasihnya. Akhirnya, ia setuju untuk meninggalkan kota ini,
tetapi menolak untuk menerima uang tsb. Ia mencintai sang pria, bukan
uangnya. Walaupun ia sepenuhnya sadar, jalan hidupnya ke depan akan sangat
sulit?.

Ibu sang pria kembali memohon kepada wanita tsb untuk meninggalkan sepucuk
surat kepada mereka, yang menyatakan bahwa ia memilih berpisah dengan sang
pria. Ibu sang pria kuatir anaknya akan terus mencari
kekasihnya, dan tidak mau meneruskan usaha orang tuanya. ‘Walaupun ia kelak
bukan suamimu, bukankah Anda ingin melihatnya sebagai seseorang yang
berhasil? Ini adalah untuk kebaikan kalian berdua’, kata sang ibu.

Dengan berat hati, sang wanita menulis surat . Ia menjelaskan bahwa ia sudah
memutuskan untuk pergi meninggalkan sang pria. Ia sadar bahwa keberadaannya
hanya akan merugikan sang pria. Ia minta maaf karena telah melanggar janji
setia mereka berdua, bahwa mereka akan selalu bersama dalam menghadapi
penolakan2 akibat perbedaan status sosial mereka. Ia tidak kuat lagi
menahan penderitaan ini, dan memutuskan untuk berpisah.

Tetesan air mata sang wanita tampak membasahi surat tersebut.

Sang wanita yang malang tsb tampak tidak punya pilihan lain. Ia terjebak
antara moral dan cintanya. Sang wanita segera meninggalkan kota itu,
sendirian. Ia menuju sebuah desa yang lebih terpencil. Disana, ia
bertekad untuk melahirkan dan membesarkan anaknya.

==========0000000000============== 

Tiga tahun telah berlalu. Ternyata wanita tersebut telah menjadi seorang
ibu. Anaknya seorang laki2. Sang ibu bekerja keras siang dan malam, untuk
membiayai kehidupan mereka. Di pagi dan siang hari, ia bekerja di sebuah
industri rumah tangga, malamnya, ia menyuci pakaian2 tetangga dan menyulam
sesuai dengan pesanan pelanggan. Kebanyakan ia melakukan semua pekerjaan
ini sambil menggendong anak di punggungnya.

 Walaupun ia cukup berpendidikan, ia menyadari bahwa pekerjaan lain tidak
memungkinkan, karena ia harus berada di sisi anaknya setiap saat. Tetapi
sang ibu tidak pernah mengeluh dengan pekerjaannya…

 Di usia tiga tahun, suatu saat, sang anak tiba2 sakit keras. Demamnya
sangat tinggi. Ia segera dibawa ke rumah sakit setempat. Anak tsb harus
menginap di rumah sakit selama beberapa hari. Biaya pengobatan telah
menguras habis seluruh tabungan dari hasil kerja kerasnya selama ini, dan
itupun belum cukup. Ibu tsb akhirnya juga meminjam ke sana-sini, kepada
siapapun yang bermurah hati untuk memberikan pinjaman.

Saat diperbolehkan pulang, sang dokter menyarankan untuk membuat sup
ramuan, untuk mempercepat kesembuhan putranya. Ramuan tsb terdiri dari
obat2 herbal dan daging sapi untuk dikukus bersama. Tetapi
sang ibu hanya mampu membeli obat2 herbal tsb, ia tidak punya uang
sepeserpun lagi untuk membeli daging. Untuk meminjam lagi, rasanya tak
mungkin, karena ia telah berutang kepada semua orang yang ia kenal, dan
belum terbayar.

Ketika di rumah, sang ibu menangis. Ia tidak tahu harus berbuat apa, untuk
mendapatkan daging. Toko daging di desa tsb telah menolak permintaannya,
untuk bayar di akhir bulan saat gajian.

 Diantara tangisannya, ia tiba2 mendapatkan ide. Ia mencari alkohol yang ada
di rumahnya, sebilah pisau dapur, dan sepotong kain. Setelah pisau dapur
dibersihkan dengan alkohol, sang ibu nekad mengambil sekerat daging dari
pahanya. Agar tidak membangunkan anaknya yang sedang tidur, ia mengikat
mulutnya dengan sepotong kain… Darah berhamburan. Sang ibu tengah berjuang
mengambil dagingnya sendiri, sambil berusaha tidak
mengeluarkan suara kesakitan yang teramat sangat?..

Hujan lebatpun turun. Lebatnya hujan menyebabkan rintihan kesakitan sang
ibu tidak terdengar oleh para tetangga, terutama oleh anaknya sendiri.
Tampaknya langit juga tersentuh dengan pengorbanan yang
sedang dilakukan oleh sang ibu ………… .

==========0000000000==============

Enam tahun telah berlalu, anaknya tumbuh menjadi seorang anak yang tampan,
cerdas, dan berbudi pekerti. Ia juga sangat sayang ibunya… Di hari minggu,
mereka sering pergi ke taman di desa tersebut, bermain
bersama, dan bersama2 menyanyikan lagu ‘Shi Sang Chi You Mama Hau’
(terjemahannya ‘Di Dunia ini, hanya ibu seorang yang baik’).

Sang anak juga sudah sekolah. Sang ibu sekarang bekerja sebagai penjaga
toko, karena ia sudah bisa meninggalkan anaknya di siang hari.

Hari2 mereka lewatkan dengan kebersamaan, penuh kebahagiaan. Sang anak
terkadang memaksa ibunya, agar ia bisa membantu ibunya menyuci di malam
hari. Ia tahu ibunya masih menyuci di malam hari, karena perlu tambahan
biaya untuk sekolahnya. Ia memang seorang anak yang cerdas.

 Ia juga tahu, bulan depan adalah hari ulang tahun ibunya. Ia berniat
membelikan sebuah jam tangan, yang sangat didambakan ibunya selama ini.
Ibunya pernah mencobanya di sebuah toko, tetapi segera menolak setelah
pemilik toko menyebutkan harganya. Jam tangan itu sederhana, tidak terlalu
mewah, tetapi bagi mereka, itu terlalu mahal. Masih banyak keperluan lain
yang perlu dibiayai.

 Sang anak segera pergi ke toko tsb, yang tidak jauh dari rumahnya. Ia
meminta kepada kakek pemilik toko agar menyimpan jam tangan tsb, karena ia
akan membelinya bulan depan. ‘Apakah kamu punya uang?’
tanya sang pemilik toko. ‘Tidak sekarang, nanti saya akan punya’, kata sang
anak dengan serius..

Ternyata, bulan depan sang anak benar2 muncul untuk membeli jam tangan tsb.
Sang kakek juga terkejut, kiranya sang anak hanya main2.

Ketika menyerahkan uangnya, sang kakek bertanya ‘Dari mana kamu mendapatkan
uang itu? Bukan mencuri kan ?’. ‘Saya tidak mencuri, kakek…

 Hari ini adalah hari ulang tahun ibuku. Saya biasanya naik becak pulang
pergi ke sekolah. Selama sebulan ini, saya berjalan kaki saat pulang dari
sekolah ke rumah, uang jajan dan uang becaknya saya simpan untuk beli jam
ini. Kakiku sakit, tapi ini semua untuk ibuku.. O ya, jangan beritahu ibuku
tentang hal ini. Ia akan marah’ kata sang anak. Sang pemilik toko tampak
kagum pada anak tsb.

 Seperti biasanya, sang ibu pulang dari kerja di sore hari. Sang anak segera
memberikan ucapan selamat pada ibu, dan menyerahkan jam tangan tsb. Sang
ibu terkejut bercampur haru, ia bangga dengan anaknya. Jam
tangan ini memang adalah impiannya.. Tetapi sang ibu tiba2 tersadar, dari
mana uang untuk membeli jam tsb. Sang anak tutup mulut, tidak mau menjawab.

 ‘Apakah kamu mencuri, Nak?’ Sang anak diam seribu bahasa, ia tidak ingin
ibu mengetahui bagaimana ia mengumpulkan uang tersebut.

Setelah ditanya berkali2 tanpa jawaban, sang ibu menyimpulkan bahwa anaknya
telah mencuri. ‘Walaupun kita miskin, kita tidak boleh mencuri. Bukankah
ibu sudah mengajari kamu tentang hal ini?’ kata sang ibu.

Lalu ibu mengambil rotan dan mulai memukul anaknya. Biarpun ibu sayang pada
anaknya, ia harus mendidik anaknya sejak kecil. Sang anak menangis,
sedangkan air mata sang ibu mengalir keluar. Hatinya begitu
perih, karena ia sedang memukul belahan hatinya. Tetapi ia harus
melakukannya, demi kebaikan anaknya.

Suara tangisan sang anak terdengar keluar. Para tetangga menuju ke rumah
tsb heran, dan kemudian prihatin setelah mengetahui kejadiannya. ‘Ia
sebenarnya anak yang baik’, kata salah satu tetangganya.

Kebetulan sekali, sang pemilik toko sedang berkunjung ke rumah salah satu
tetangganya yang merupakan familinya.

Ketika ia keluar melihat ke rumah itu, ia segera mengenal anak itu. Ketika
mengetahui persoalannya, ia segera menghampiri ibu itu untuk menjelaskan.
Tetapi tiba2 sang anak berlari ke arah pemilik toko, memohon
agar jangan menceritakan yang sebenarnya pada ibunya. ‘Nak, ketahuilah, anak yang baik tidak boleh berbohong, dan tidak boleh
menyembunyikan sesuatu dari ibunya’. Sang anak mengikuti nasehat kakek itu.
Maka kakek itu mulai menceritakan bagaimana sang anak
tiba2 muncul di tokonya sebulan yang lalu, memintanya untuk menyimpan jam
tangan tsb, dan sebulan kemudian akan membelinya. Anak itu muncul siang
tadi di tokonya, katanya hari ini adalah hari ulang tahun ibunya. Ia juga
menceritakan bagaimana sang anak berjalan kaki dari sekolahnya pulang ke
rumah dan tidak jajan di sekolah selama sebulan ini, untuk mengumpulkan
uang membeli jam tangan kesukaan ibunya.

Tampak sang kakek meneteskan air mata saat selesai menjelaskan hal tsb,
begitu pula dengan tetangganya. Sang ibu segera memeluk anak kesayangannya,
keduanya menangis dengan tersedu-sedu.’Maafkan saya, Nak.’

‘Tidak Bu, saya yang bersalah’………….. ..

===========000=================

Sementara itu, ternyata ayah dari sang anak sudah menikah, tetapi istrinya
mandul. Mereka tidak punya anak. Sang ortu sangat sedih akan hal ini,
karena tidak akan ada yang mewarisi usaha mereka kelak.

Ketika sang ibu dan anaknya berjalan2 ke kota, dalam sebuah kesempatan,
mereka bertemu dengan sang ayah dan istrinya. Sang ayah baru menyadari
bahwa sebenarnya ia sudah punya anak dari darah dagingnya
sendiri. Ia mengajak mereka berkunjung ke rumahnya, bersedia menanggung
semua biaya hidup mereka, tetapi sang ibu menolak. Kami bisa hidup dengan
baik tanpa bantuanmu.

Berita ini segera diketahui oleh orang tua sang pria. Mereka begitu ingin
melihat cucunya, tetapi sang ibu tidak mau mengizinkan.

===========000==================

Di pertengahan tahun, penyakit sang anak kembali kambuh. Dokter mengatakan
bahwa penyakit sang anak butuh operasi dan perawatan yang konsisten. Kalau
kambuh lagi, akan membahayakan jiwanya.

Keuangan sang ibu sudah agak membaik, dibandingkan sebelumnya. Tetapi biaya
medis tidaklah murah, ia tidak sanggup membiayainya.

Sang ibu kembali berpikir keras. Tetapi ia tidak menemukan solusi yang
tepat. Satu2nya jalan keluar adalah menyerahkan anaknya kepada sang ayah,
karena sang ayahlah yang mampu membiayai perawatannya.

Maka di hari Minggu ini, sang ibu kembali mengajak anaknya berkeliling
kota , bermain2 di taman kesukaan mereka. Mereka gembira sekali, menyanyikan
lagu ‘Shi Sang Chi You Mama Hau’, lagu kesayangan
mereka. Untuk sejenak, sang ibu melupakan semua penderitaannya, ia hanyut
dalam kegembiraan bersama sang anak.

Sepulang ke rumah, ibu menjelaskan keadaannya pada sang anak. Sang anak
menolak untuk tinggal bersama ayahnya, karena ia hanya ingin dengan ibu.
‘Tetapi ibu tidak mampu membiayai perawatan kamu, Nak’ kata
ibu.. ‘Tidak apa2 Bu, saya tidak perlu dirawat. Saya sudah sehat, bila bisa
bersama2 dengan ibu. Bila sudah besar nanti, saya akan cari banyak uang
untuk biaya perawatan saya dan untuk ibu. Nanti, ibu tidak perlu bekerja
lagi, Bu’, kata sang anak. Tetapi ibu memaksa akan berkunjung ke rumah sang
ayah, keesokan harinya. Penyakitnya memang bisa kambuh setiap saat. 

Disana ia diperkenalkan dengan kakek dan neneknya. Keduanya sangat senang
melihat anak imut tersebut. Ketika ibunya hendak pulang, sang anak meronta2
ingin ikut pulang dengan ibunya. Walaupun diberikan
mainan kesukaan sang anak, yang tidak pernah ia peroleh saat bersama
ibunya, sang anak menolak. ‘Saya ingin Ibu, saya tidak mau mainan itu’,
teriak sang anak dengan nada yang polos. Dengan hati sedih dan menangis,
sang ibu berkata ‘Nak, kamu harus dengar nasehat ibu. Tinggallah di sini.
Ayah, kakek dan nenek akan bermain bersamamu.’ ‘Tidak, aku tidak mau
mereka. Saya hanya mau ibu, saya sayang ibu, bukankah ibu juga sayang saya?
Ibu sekarang tidak mau saya lagi’, sang anak mulai menangis.

Bujukan demi bujukan ibunya untuk tinggal di rumah besar tsb tidak
didengarkan anak kecil tsb. Sang anak menangis tersedu2 ‘Kalau ibu sayang
padaku, bawalah saya pergi, Bu’. Sampai pada akhirnya, ibunya
memaksa dengan mengatakan ‘Benar, ibu tidak sayang kamu lagi. Tinggallah
disini’, ibunya segera lari keluar meninggalkan rumah tsb. Tampak anaknya
meronta2 dengan ledakan tangis yang memilukan.

Di rumah, sang ibu kembali meratapi nasibnya. Tangisannya begitu menyayat
hati, ia telah berpisah dengan anaknya. Ia tidak diperbolehkan menjenguk
anaknya, tetapi mereka berjanji akan merawat anaknya dengan
baik. Diantara isak tangisnya, ia tidak menemukan arti hidup ini lagi. Ia
telah kehilangan satu2nya alasan untuk hidup, anaknya tercinta.

Kemudian ibu yang malang itu mengambil pisau dapur untuk memotong urat
nadinya. Tetapi saat akan dilakukan, ia sadar bahwa anaknya mungkin tidak
akan diperlakukan dengan baik. Tidak, ia harus hidup untuk
mengetahui bahwa anaknya diperlakukan dengan baik. Segera, niat bunuh diri
itu dibatalkan, demi anaknya juga………. ..

============000=========

Setahun berlalu. Sang ibu telah pindah ke tempat lain, mendapatkan kerja
yang lebih baik lagi. Sang anak telah sehat, walaupun tetap menjalani
perawatan medis secara rutin setiap bulan.

Seperti biasa, sang anak ingat akan hari ulang tahun ibunya.

Uang pun dapat ia peroleh dengan mudah, tanpa perlu bersusah payah
mengumpulkannya. Maka, pada hari tsb, sepulang dari sekolah, ia tidak
pulang ke rumah, ia segera naik bus menuju ke desa tempat tinggal ibunya,
yang memakan waktu beberapa jam. Sang anak telah mempersiapkan setangkai
bunga, sepucuk surat yang menyatakan ia setiap hari merindukan ibu, sebuah
kartu ucapan selamat ulang tahun, dan nilai ujian yang sangat bagus. Ia
akan memberikan semuanya untuk ibu.

Sang anak berlari riang gembira melewati gang-gang kecil menuju rumahnya.
Tetapi ketika sampai di rumah, ia mendapati rumah ini telah kosong.
Tetangga mengatakan ibunya telah pindah, dan tidak ada yang tahu
kemana ibunya pergi. Sang anak tidak tahu harus berbuat apa, ia duduk di
depan rumah tsb, menangis ‘Ibu benar2 tidak menginginkan saya lagi.’

Sementara itu, keluarga sang ayah begitu cemas, ketika sang anak sudah
terlambat pulang ke rumah selama lebih dari 3 jam. Guru sekolah mengatakan
semuanya sudah pulang. Semua tempat sudah dicari, tetapi tidak ada kabar.

Mereka panik. Sang ayah menelpon ibunya, yang juga sangat terkejut. Polisi
pun dihubungi untuk melaporkan anak hilang.

Ketika sang ibu sedang berpikir keras, tiba2 ia teringat sesuatu. Hari ini
adalah hari ulang tahunnya. Ia terlalu sibuk sampai melupakannya. Anaknya
mungkin pulang ke rumah.. Maka sang ayah dan sang ibu segera naik mobil
menuju rumah tsb. Sayangnya, mereka hanya menemukan kartu ulang tahun,
setangkai bunga, nilai ujian yang bagus, dan sepucuk surat anaknya. Sang
ibu tidak mampu menahan tangisannya, saat membaca tulisan2 imut anaknya
dalam surat itu.

Hari mulai gelap. Mereka sibuk mencari di sekitar desa tsb, tanpa
mendapatkan petunjuk apapun. Sang ibu semakin resah. Kemudian sang ibu
membakar dupa, berlutut di hadapan altar Dewi Kuan Im, sambil menangis ia
memohon agar bisa menemukan anaknya.

Seperti mendapat petunjuk, sang ibu tiba2 ingat bahwa ia dan anaknya pernah
pergi ke sebuah kuil Kuan Im di desa tsb. Ibunya pernah berkata, bahwa bila
kamu memerlukan pertolongan, mohonlah kepada Dewi Kuan Im yang welas asih..
Dewi Kuan Im pasti akan menolongmu, jika niat kamu baik.

Ibunya memprediksikan bahwa anaknya mungkin pergi ke kuil tsb untuk memohon
agar bisa bertemu dengan dirinya.

Benar saja, ternyata sang anak berada di sana . Tetapi ia pingsan, demamnya
tinggi sekali. Sang ayah segera menggendong anaknya untuk dilarikan ke
rumah sakit. Saat menuruni tangga kuil, sang ibu terjatuh dari tangga, dan
berguling2 jatuh ke bawah………. ..

============000==============

Sepuluh tahun sudah berlalu. Kini sang anak sudah memasuki bangku kuliah.
Ia sering beradu mulut dengan ayah, mengenai persoalan ibunya. Sejak jatuh
dari tangga, ibunya tidak pernah ditemukan. Sang anak
telah banyak menghabiskan uang untuk mencari ibunya kemana2, tetapi
hasilnya nihil.

Siang itu, seperti biasa sehabis kuliah, sang anak berjalan bersama dengan
teman wanitanya. Mereka tampak serasi. Saat melaju dengan mobil, di
persimpangan sebuah jalan, ia melihat seorang wanita tua yang sedang
mengemis. Ibu tsb terlihat kumuh, dan tampak memakai tongkat. Ia tidak
pernah melihat wanita itu sebelumnya. Wajahnya kumal, dan ia tampak
berkomat-kamit.

Di dorong rasa ingin tahu, ia menghentikan mobilnya, dan turun bersama
pacar untuk menghampiri pengemis tua itu. Ternyata sang pengemis tua sambil
mengacungkan kaleng kosong untuk minta sedekah, ia berucap dengan lemah
‘Dimanakah anakku? Apakah kalian melihat anakku?’

Sang anak merasa mengenal wanita tua itu. Tanpa disadari, ia segera
menyanyikan lagu ‘Shi Sang Ci You Mama Hau’ dengan suara perlahan, tak
disangka sang pengemis tua ikut menyanyikannya dengan suara lemah. Mereka
berdua menyanyi bersama. Ia segera mengenal suara ibunya yang selalu
menyanyikan lagu tsb saat ia kecil, sang anak segera memeluk pengemis tua
itu dan berteriak dengan haru ‘Ibu? Ini saya ibu’.

Sang pengemis tua itu terkejut, ia meraba2 muka sang anak, lalu bertanya,
‘Apakah kamu ??..(nama anak itu)?’ ‘Benar bu, saya adalah anak ibu?’.

Keduanya pun berpelukan dengan erat, air mata keduanya berbaur membasahi
bumi …………… .

Karena jatuh dari tangga, sang ibu yang terbentur kepalanya menjadi hilang
ingatan, tetapi ia setiap hari selama sepuluh tahun terus mencari anaknya,
tanpa peduli dengan keadaaan dirinya. Sebagian orang menganggapnya sebagai
orang gila

Search Our Site

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter